matechcorp.com – Dari pesisir utara Jawa Barat, Indramayu mempersembahkan geblog, kuliner tradisional yang tersohor dengan keunikan dan kesederhanaannya. Sering dianggap sebagai makanan rakyat, geblog tak hanya memanjakan lidah tetapi juga menyimpan cerita dari generasi ke generasi.
Asal-Usul Geblog Indramayu
Definisi Geblog
Geblog merupakan camilan yang terbuat dari tepung tapioka atau kanji, yang memiliki tekstur kenyal dan biasa disajikan dengan sambal atau sebagai pendamping hidangan utama. Nama “geblog” sendiri konon berasal dari bunyi “geblug” yang terdengar saat makanan ini jatuh ke piring.
Sejarah dan Budaya
Sebagai salah satu makanan tradisional Indramayu, geblog diperkirakan lahir dari kreativitas masyarakat pesisir dalam memanfaatkan sumber daya alam yang melimpah. Tepung kanji yang mudah didapat menjadi solusi pangan yang praktis dan lezat.
Bahan dan Cara Pembuatan Geblog Indramayu
Bahan-Bahan Khas
Bahan utama pembuatan geblog adalah tepung tapioka yang dicampur dengan air dan garam, kadang ditambahkan bawang putih untuk rasa tambahan.
Proses Pembuatan
Adonan tepung kemudian dibentuk bulat atau pipih dan digoreng hingga matang. Proses pembuatannya yang sederhana menjadikan geblog mudah ditemukan dan dibuat oleh berbagai kalangan.
Geblog dalam Kehidupan Masyarakat Indramayu
Peran Sosial
Tak hanya sebagai makanan, geblog juga memiliki peran dalam perekonomian lokal. Banyak pedagang kaki lima dan pasar tradisional yang menjualnya, menjadikan geblog sebagai sumber penghasilan yang penting.
Variasi dan Presentasi
Dalam perkembangannya, geblog tidak hanya disajikan secara tradisional. Beberapa penjual kreatif mengkombinasikannya dengan bahan lain, seperti keju dan daging, untuk menarik selera generasi muda.
